Menjadi orangtua merupakan pekerjaan paling penting di dunia namun paling tidak dipersiapkan! Akibatnya banyak yang keliru dalam mendidik anak.
So, nggak heran kalau banyak berita di luar sana yang mengatakan bahwa tingkat kriminalitas semakin tinggi. Bahkan pelakunya mulai dari anak usia sekolah. Miris!
Saat Kak Niken mengatakan hal tersebut mungkin akan menjadi kontroversi bagi sebagian masyarakat. Kenyataannya berapa tahun kita berada pada jenjang pendidikan tinggi? 4-5 tahun atau mungkin lebih jika mengambil program lanjutan agar lebih mendalami.
Untuk menjadi ahli pada bidang tertentu kita butuh belajar, lalu bagaimana dengan persiapan untuk menjadi orangtua? Coba tanya dalam diri sendiri.
Saat Kak Niken kuliah Tata Busana Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga, ada beberapa orang yang memandang sebelah mata. Menurutnya, kuliah semacam itu hanya membuang waktu dan biaya.
Seringkali mereka penasaran dan bertanya, “Masa kuliah ilmu PKK? ngapain aja? UNJ kan pendidikan, berarti nanti jadi guru dong!”
Ya, cibiran semacam itu sudah biasa kami dengar. Namun, disitulah kami sebagai mahasiswa mendapatkan ilmu sesungguhnya. Ilmu untuk menghadapi tantangan dunia pendidikan khususnya untuk manajemen kerumahtanggaan. Tsahhh….
Tak bisa dipungkiri dengan memahami dunia pendidikan dan kerumahtanggaan, kita dilatih untuk mempelajari bagaimana menerapkan teknik pengasuhan dan pendidikan terhadap anak.
Apakah dengan lulus kuliah Ilmu Kesejahteraan Keluarga, kami berhasil menjadi pendidik dalam rumah tangga ketika sudah menikah dan memiliki anak? Belum tentu!

Karena berbicara pendidikan dan pola asuh anak itu adalah pelajaran seumur hidup dan harus terus di upgrade. Kak Niken contohnya. Lulus kuliah lalu bekerja sebagai wartawati di majalah selama kurang lebih 5 tahun.
Malang melintang di dunia jurnalis mode dan humanis membuat ilmu pendidikan dan parenting sedikit demi sedikit menguap. Kemudian di akhir pekerjaan sebagai wartawati, ditutup dengan menerbitkan buku tentang salah satu metode belajar dari Florida, Amerika Serikat.
Dua tahun berselang Kak Niken menikah kemudian memiliki anak dan bergelut sebagai ibu baru dengan tantangannya. Lupa akan hal dasar yang sebaiknya dilakukan, belajar ilmu parenting lagi dan lagi.
Karena menjadi orang tua yang mampu mendidik anak hingga anak tumbuh menjadi anak baik, pintar dan cerdas emosi itu butuh pengetahuan yang cukup.
Disitulah pentingnya belajar parenting bagi setiap orangtua karena anak adalah tamu istimewa. Tak ada metode belajar parenting yang tepat kalau semua ilmu yang kita dapatkan itu tak pernah diterapkan dalam keluarga. Penting sekali untuk menjaga kesehatan mental ibu dalam belajar ilmu parenting.
Apapun ilmunya, lakukan disesuaikan dengan kebutuhan keluarga masing-masing dan lakukan konsisten. Selamat belajar parenting!