Ayo saling jaga untuk kebersihan keluarga dengn Konvermex – Seiring berkembangnya teknologi, orangtua masa kini lebih memilih anaknya berkutat dengan gawai. Mereka berpikir, dengan bermain gawai tentu lebih bersih dibandingkan bermain kotor-kotoran di luar rumah.
Lambat laun kita terjebak dalam kebiasaan melarang anak bermain kotor. Pada akhirnya orang tua melupakan fitrah anak-anak untuk eksplorasi lingkungan disekitarnya.
Sebenarnya kita tak dapat menghindari kenyataan bahwa bermain di tempat yang membuat tubuh kotor, merupakan favorit anak-anak. Mereka cenderung tidak memperhatikan kebersihan sekitar dan tubuhnya. Karena penuh rasa bahagia bisa bersentuhan langsung dengan alam.
Pernah suatu kali kak Niken menemukan anak-anak pulang kerumah dengan keadaan baju kumal, tangan dan kaki penuh lumpur serta badan bau keringat. Sebagai ibu, tentu pernah kesal melihat kondisi tersebut.
Sederhana saja, karena akan membuat repot saat hendak mencuci bajunya padahal kondisi dirumah sedang berantakan dan pekerjaan lainnya menumpuk. Ditambah rasa khawatir seorang ibu karena kuman dan bakteri penyakit dapat menempel di badan sehingga bisa menyebabkan infeksi yang dapat membuat anak-anak jadi sakit.
Dengan alasan menjaga kebersihan keluarga justru kita terjebak dalam kebiasaan melarang anak bermain kotor, dan mencoba menghilangkan dunia anak dari kuman demi melindungi mereka. Ayo saling jaga dan dan sesekali izinkan anak-anak bermain kotor-kotoran karena banyak sekali manfaatnya.

Manfaat Bermain Kotor-kotoran untuk Anak
- Meningkatkan kesehatan sekaligus healthy lifestyle
Salah satu statement Mary Ruebush, Ph.D, ahli imunologi yang juga penulis buku Why Dirt is Good, menyatakan, “Anak-anak yang tidak bermain kotor-kotoran, sama artinya dengan anak tidak melakukan ‘pekerjaan’-nya.” Kak Niken kesentil banget baca statement Mary Ruebush ini.
Maka baik sekali jika kita membiasakan anak untuk selalu aktif secara fisik karena akan berdampak pada kesehatan fisiknya kelak.
- Merangsang kemampuan panca indera
Indera tubuh manusia harus distimulasi sesuai fungsinya. Karena ketika banyak indera dirangsang, otak lebih mungkin untuk mengingat apa yang sedang dipelajari. Ayo saling jaga untuk memberi rangsangan stimulasi terhadap semua panca indera mereka.
- Bikin emosi jadi lebih sehat
Anak membutuhkan aktivitas fisik di luar rumah minimal satu jam perhari untuk kesehatan fisik dan emosionalnya. Paparan terhadap alam dan suasana di luar rumah bisa menurunkan stres dan meningkatkan kestabilan emosional.
Saat pandemi seperti ini bisa lakukan di sekitar lingkungan rumah, tentu dengan protokol kesehatan yang benar.
Maka, kunci penting sebelum membebaskan anak-anak bermain kotor, pastikan tubuh mereka dalam keadaan fit. Karena saat anak bermain kotor, bisa saja larva cacing dari tanah atau lingkungan yang kotor dapat berpindah masuk ke tubuhnya dengan mudah, apalagi jika anak-anak makan tanpa mencuci tangan terlebih dulu.
Sehingga muncul penyakit cacing Kremi atau yang familiar dengan istilah “cacingan”. Anak-anak yang terserang cacing kremi biasanya akan merasa gatal yang tak tertahankan pada anus dan membuat rasa tidak nyaman hingga mengganggu tidur.
Disitulah dilemanya bagi orangtua ketika membiarkan anaknya bermain kotor-kotoran. Namun, pencegahan terhadap penyakit cacingan dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan keluarga. Ayo saling jaga!

Tips Menjaga Kebersihan Keluarga
-
Ajak anak mencuci tangan dan kakinya
Dilakukan setelah bermain baik di dalam maupun di luar rumah, sebelum makan atau minum juga setelah dari toilet. Beri informasi kepada anak agar tidak memasukkan jarinya kedalam mulut. Memprioritaskan kebersihan tubuh juga salah satu cara menjaga imun keluarga.
-
Menjaga kebersihan makanan
Apa yang dikonsumsi keluarga kita harus diperhatikan kebersihannya. Lebih baik memasak makanan sendiri daripada jajan diluar rumah. Perhatikan asupan makanan sehat dan bergizi untuk keluarga.
-
Menggunting kuku
Anak usia dini belum bisa memperhatikan keadaan kukunya. Suatu kali Kak Niken pernah melihat jari kuku anak-anak terlihat kotor dan hitam. Detik itu juga, tangan mereka dicuci bersih dengan air hangat kemudian dipotong kukunya.
-
Mengganti pakaian
Jika anak berkeringat maka cek kondisi tubuhnya, segera ganti pakaiannya agar tidak menimbulkan bakteri. Hindari memakai barang pribadi secara bergantian.
-
Minum obat cacing
Jangan lupa minum obat cacing Konvermex secara berkala untuk pencegahan, khususnya untuk anak usia sekolah dan di bawah 5 tahun. Biasanya dilakukan 6 bulan sekali. Jika anak mengalami gejala cacingan, pemberian obat cacing bisa jadi solusi. Namun hindari anak untuk menggaruk anus ketika gatal.
Challenge Ayo Saling Jaga
Salah satu kegiatan edukasi pentingnya menjaga kebersihan keluarga dengan tagar Ayo Saling Jaga sedang diselenggarakan oleh Panduan Bunda dan Konvermex. Bagi para fans dan followers sosial media Panduan Bunda bisa memainkan filter Instagram yang fun dan edukatif.
Coba aja klik filter Instagram dengan nama Konverman tersebut dan ajak anak-anak untuk main bareng. Caranya buka tab filter icon Konverman atau swipe up untuk gunakan filternya. Klik coba dan mainkan filter-nya dengan cara mengedipkan mata untuk bantu menggerakkan Konverman membasmi cacing.
Jangan lupa klik save filter, agar bermain lebih mudah gunakan fitur hands free ya. Eh, berkali-kali main filter ini ternyata skor kami paling tinggi di angka 9 wkwk. Seru sekali main filter ini bareng anak. Karena sekaligus bisa mengedukasi pentingnya menjaga tubuh dan kesehatan dari cacing jahat yang biasanya mencuri nutrisi tubuh kita.
Pas banget lagi ada event Konvermex Filter Challenge #AyoSalingJaga dengan total hadiah Rp 2.500.000,- Caranya mudah banget, tinggal follow dan like semua sosial media panduan Bunda, tag Panduan Bunda dan 3 teman kita, pastikan akun instagram kita nggak di privat ya.
Kalau sudah ikutan main filternya, jangan lupa komen done di postingan flyer Konvermex Ayo Saling Jaga. Challenge ini berlangsung hingga 18 Februari 2021. So, masih ada waktu untuk ikutan nih. Yuk ikutan Ayo Saling Jaga!
Informasi lebih lanjut bisa cek di : Instagram @panduanbunda, Facebook.com/panduanbunda, www.panduanbunda.com atau twitter.com/panduanbunda.
Aku suka main filter ini, penasaran dapat poin tertinggi biar bisa menangkan hadiahnya juga xixixi anyway menjaga kebersihan saat ini jadi penting sekali ya selain kuman juga mencegah virus
Benar, Mbak Niken. Makanya ada iklan yang bunyinya, Kotor itu baik. Karena saat bermain kotor-kotoran, ada sesesuatu yang di dapat. Misalnya saat pas hujan, saya hujan-hujanan sambil main candi-candian. Saya pun belajar berimajinasi.
Hanya memang, setelah bermain kotor, wajib segera membersihkan diri. Apalagi masih zaman pandemi, saya agak ketat ada krucil hehehe.
Waaah iya bener nih kak. Saya pernah nonton beberapa video youtube seorang dokter spesialis anak namanya dr. Tiwi. Beliau menjelaskan bahwa bermain kotor-kotoran (bermain di luar lah ya), itu baik untuk anak. Selain melatih kemampuan sensorik dan motorik, juga bermanfaat untuk kesehatan.
Anak jadi terbiasa dengan dunia luar yang gak se ‘aman’ dan se ‘bersih’ di dalam rumah. Tapi justru itu membuat anak bisa lebih ngeuh dengan kebersihan diri. Kotor-kotoran boleh, tapi juga kudu mandi sampai bersih.
Terima kasih sudah berbagi kak 😀
Aku jadi ingat anak-anak udah lama ga minum obat cacing, Kak. Memang sih jadi ortu kalau ga bijak malah melarang anak bermain dengan alasan kotor dan ancaman penyakti. Padahal banyak manfaat bermain di luar dan bisa diakali dengan jaga kebersihan dan minum Konvermex. Kreatif ya ada Filter Challenge #AyoSalingJaga segala, jadi mupeng sama hadiahnya yang lumayan gede. Hehe. Boleh juga nih dicoba 🙂
Iya bener banget nih mom, orang tua kita dulu gak melarang kita main kotor asal sebelum magrib pulang langsung mandi bersihkan badan hasilnya kita jadi banyak eksplore tempat tempat baru yang membuat senang
Kebersihan keluarga itu memang penting banget buat kesehata keluarga pula. Salah satunya mencegah anak cacingan.
Kolaborasi dengan Konvermex boleh juga nih. Main bareng anak kan seru, ya. Filternya keren nih.
berhubung aku dan anakku pernah merasakan cacingan, wah gak enak banget makanya lebih baik dijaga dan dicegah supaya semuanya sehat
Ah iya. Salah satu caranya ya menjaga agar kuku nggak panjang. Jadi kudu rutin potong kuku. Jadi kumannya nggak nyangkut di sana…
Aku setuju nih kalo berani kotor itu baik. Karena selain mengenalkan kebiasaan baik dan buruk pada anak, juga dapat melatih healhty lifestyle nya juga ^^
Kayanya hampir semua anak memang suka kotor-kotoran ya. Tapi ya itu, jadi mudah dideketin cacing. Makanya harus rajin-rajin ngingetin untuk cuci tangan dan kaki setelah main dari luar rumah, kalau perlu juga mandi sekalian.
Bener bangettt.. Main kotor-kotoran itu manfaatnya banyak banget ya Mam.. PRnya kita kudu pantau kebersihan anak – anak.. Anw, aku jadi pgn ikutan challengenya Konvermex.. Mayan ya hadiahnya
Dulu pas masa kecil ya pernaaah sih cacingan…hehe…Kayaknya biasa ya zaman dulu. Lingkungan belum bersih dan kitanya sendiri masih anak-anak, boro-boro ngerti kebersihan. Alhamdulillah sekarang ada Konfermex ya, bisa mengobati cacingan. Tapi penting siii, jaga kebersihan deh
Menggunting kuku, menjaga kebersihan, dan minum obat cacing menjadi cara pencegahan yang baik biar si kecil tetap bisa aktif bermain dan bebas cacingan.
Aku udah coba nih main game filter #AyoSalingJaga dari akun Panduan Bunda persembahan Konvermex ini. Asik banget. Kedip-kedipnya pakai strategi.
wah setuju banget nih kak niken, ‘bermain kotor’ tuh emang banyak banget manfaatnya untuk anak-anak yaaaa.. Tapi tetep kita sebagai orangtua harus menjaga kebersihan anak anak setelah main di luar, salah satunya juga dengan cara memberikan obat cacing Konvermex. Biar anak-anak tetap sehat dan bebas dari cacingan yaaaa
Karena itu aku selalu rutin kasih obat cacing ke anak maupun keluarga yang dewasa, karena kan kita juga ga tau telur cacing itu menempel dimana, padahal jaga kebersihan sudah dijalani.
aku mau ajak anakku main filter ini biar dia tau bahayanya cacingan dan tau cara saling jaga sesama anggota keluarga
Penasaran sama filternya, kayaknya seru ya, seperti main game tapi juga sekaligus bisa buat bahan diskusi awal sama anak tentang perlunya mewaspadai kecacingan.
Ngajarin anak biar mau cuci tangan setelah main tuh susah susah gampang, ngeri juga kalo habis main kotor-kotor terus langsung pegang makanan. Greget juga kalo gak rutin minum obat cacing.
Baca tulisan ini jadi teringat belum ngasih obat cacing anak. Tapi aku dapat obatnya dikasih dari posyandu dekat rumah sih, Alhamdulillah. Kalau konvermex memang udah merk populer ya..
cacingan emamng gak bisa disepelekan ya kak. Tp melarang anak untuk main kotor-kotoran juga gak bisa karena memang perlu juga untuk perkembangan anak, hehe.. jadi solusinya memang harus rutin minum obat cacing 🙂
Makasih remindernya yaa Kak Niken, anak saya sedang aktif2nya mengeksplor halaman rumah kami sampai gak sadar kl suka gak pakai sandal menginjak tanah, Konfermex, noted. Tfs Kak
Anak-anak ini memang rentan ya perlu dipantau dan dijaga kebersihannya apalagi kalau habis bermain, beneeer, apalagi kuku nih jadi inget dulu Ibuk rajin banget meriksa kuku, jadi kebiasaan sampai sekarang gapernah betah panjang